ETF Solana Mendekati Persetujuan SEC: Langkah Besar bagi Adopsi Crypto

Bursa Efek Amerika Serikat (SEC) dilaporkan sedang mempertimbangkan persetujuan untuk Exchange-Traded Fund (ETF) berbasis Solana (SOL), membuka babak baru dalam perjalanan crypto menuju adopsi arus utama. Jika disetujui, ini akan menjadi ETF crypto ketiga yang diizinkan di Amerika Serikat setelah Bitcoin dan Ethereum, menandai pengakuan lebih lanjut terhadap potensi dan stabilitas Solana di pasar global.

Diskusi Aktif dengan Manajer Aset

Menurut laporan dari Bloomberg dan CoinDesk, SEC telah mengadakan diskusi informal dengan dua manajer aset besar — salah satunya adalah Fidelity — terkait kemungkinan peluncuran ETF spot berbasis Solana. Meskipun belum ada pengajuan resmi, sumber internal mengonfirmasi bahwa pembicaraan telah mencapai tahap serius, dan naskah rancangan permohonan sedang disiapkan.

SEC sendiri belum mengeluarkan pernyataan publik terkait topik ini, namun pengamat regulasi memperkirakan bahwa keputusan dapat keluar secepatnya pada kuartal ketiga tahun ini.

Mengapa Solana?

Solana telah mencatatkan pertumbuhan pesat sejak awal 2024, dengan lonjakan transaksi harian, adopsi NFT yang signifikan, dan integrasi yang kuat dalam ekosistem DeFi. Jaringan ini terkenal karena kecepatan transaksi tinggi dan biaya rendah, menjadikannya salah satu alternatif terpopuler dari Ethereum.

Harga SOL telah melonjak lebih dari 15% dalam 24 jam terakhir sejak kabar ini beredar, dan analis memprediksi pergerakan bullish lanjutan jika ETF resmi disetujui. Volume perdagangan pun mengalami lonjakan drastis di bursa global.

Dampak pada Pasar Crypto

Jika ETF Solana disetujui, ini akan menjadi momen bersejarah dan memperkuat tren legitimasi crypto dalam sistem keuangan tradisional. Investor ritel dan institusional akan mendapatkan akses legal dan mudah ke SOL melalui instrumen ETF tanpa perlu menyimpan aset crypto secara langsung.

Analis dari JP Morgan menyebutkan, “Persetujuan ETF Solana akan menandakan pengakuan bahwa ekosistem crypto tidak hanya tentang Bitcoin dan Ethereum. Ini adalah validasi terhadap infrastruktur blockchain yang lebih cepat dan hemat biaya.”

Risiko dan Tantangan Regulasi

Meski berita ini disambut positif oleh pasar, tantangan masih ada. SEC selama ini bersikap ketat terhadap berbagai produk crypto dan membutuhkan kepastian bahwa tidak ada manipulasi pasar, penipuan, atau celah keamanan. Solana pernah menghadapi beberapa gangguan jaringan pada 2022 dan 2023, yang kini menjadi fokus evaluasi SEC.

SEC juga memperhatikan apakah Solana bisa diklasifikasikan sebagai sekuritas — masalah hukum yang masih belum terselesaikan dalam beberapa kasus crypto lain.

Antusiasme Komunitas

Komunitas Solana menyambut antusias kabar ini. Di platform media sosial seperti X (sebelumnya Twitter) dan Reddit, tagar #SolanaETF menjadi tren, dengan banyak pengguna menyatakan harapan bahwa ini akan membawa SOL ke harga ATH (all-time high) baru.

Di sisi lain, beberapa skeptis mengingatkan agar tidak terlalu euforia hingga persetujuan resmi dikeluarkan. Pasar crypto dikenal sangat reaktif terhadap kabar, baik yang valid maupun spekulatif.

Penutup

Langkah SEC yang membuka diskusi soal ETF Solana menunjukkan adanya perubahan arah dalam pendekatan regulator terhadap crypto. Jika disetujui, ETF Solana bisa menjadi gerbang baru bagi adopsi institusional dan publik terhadap crypto non-Bitcoin. Pasar menanti dengan penuh harap — dan Solana pun bersiap untuk mencetak sejarah baru.

Berita Lainnya