Madura United vs Persik Kediri: Derbi Jatim Panas di Gelora Bangkalan Pukul 19:00 WIB

Madura United akan menjamu Persik Kediri dalam laga Derbi Jawa Timur pekan ke-30 Liga 1 2024/25 di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, pada Senin (28 April 2025) pukul 19:00 WIB. Laskar Sape Kerrab berambisi menjauh dari zona degradasi, sementara Macan Putih ingin memperbaiki posisi di papan tengah.

SEPAK BOLA

4/28/20255 min read

Madura United vs Persik Kediri: Derbi Jatim Panas di Gelora Bangkalan Pukul 19:00 WIB | NuntiaNews
Madura United vs Persik Kediri: Derbi Jatim Panas di Gelora Bangkalan Pukul 19:00 WIB | NuntiaNews

Derbi Jawa Timur yang selalu dinanti akan kembali tersaji dalam lanjutan Liga 1 2024/25 pekan ke-30, saat Madura United menjamu Persik Kediri di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, pada Senin (28 April 2025) pukul 19:00 WIB. Laga ini bukan sekadar perebutan tiga poin, melainkan juga adu gengsi antara dua klub besar asal Jawa Timur yang memiliki rivalitas panjang dan penuh sejarah. Meskipun digelar tanpa kehadiran suporter akibat larangan PSSI, tensi pertandingan ini dijamin tetap membara. Madura United, yang kini berada di zona degradasi, bertekad bangkit untuk menjauh dari jurang degradasi, sementara Persik Kediri berambisi memperbaiki posisi mereka di papan tengah klasemen.

Madura United: Tekad Bangkit dari Zona Degradasi

Madura United, yang dijuluki Laskar Sape Kerrab, sedang dalam situasi sulit menjelang laga ini. Berdasarkan informasi terbaru, Madura United berada di posisi ke-15 klasemen sementara dengan 22 poin dari 29 pertandingan, hanya satu poin di atas zona degradasi. Namun, mereka baru saja meraih kemenangan penting 1-0 atas Arema FC pada 24 April 2025, yang memberikan sedikit angin segar bagi tim. Kemenangan tersebut menjadi modal berharga bagi Madura United untuk kembali menemukan ritme permainan mereka. Pelatih Madura United, Alfredo Vera, menegaskan bahwa timnya telah siap tempur untuk menghadapi Persik Kediri. “Kami sudah mempersiapkan tim dengan baik. Ini adalah laga penting bagi kami untuk menjauh dari zona degradasi,” ujar Alfredo Vera dalam konferensi pers pada 27 April 2025.

Madura United memiliki rekor yang cukup seimbang melawan Persik Kediri dalam beberapa tahun terakhir. Dalam 5 pertemuan terakhir di Liga 1, Madura United menang 2 kali, Persik Kediri juga menang 2 kali, dan 1 laga berakhir imbang. Pertemuan terakhir mereka pada 6 Desember 2024 di Stadion Brawijaya, Kediri, berakhir dengan kemenangan tipis Persik Kediri 1-0, berkat gol dari Al Hamra Hehanussa. Namun, kemenangan terakhir Madura United atas Persik Kediri terjadi pada 9 Juli 2023 dengan skor 3-2, menunjukkan bahwa laga ini selalu berjalan ketat dan sulit diprediksi. Alfredo Vera kemungkinan akan menggunakan formasi 4-2-3-1, dengan Aditya Harlan di bawah mistar, yang telah mencatatkan 2 clean sheets musim ini. Lini belakang akan diisi oleh Koko Ari, Pedro Monteiro, Ahmad Rusadi, dan Taufik Hidayat. Di lini tengah, Jordy Wehrmann dan Muhammad Ilhamsyah akan bertugas mengatur ritme permainan, sementara Iran Junior, Lulinha, dan Risky Afrisal akan mendukung penyerang tunggal Maxuel Cassio.

Madura United memiliki keunggulan dalam serangan balik, dengan 45% gol mereka musim ini berasal dari skema tersebut. Namun, mereka memiliki kelemahan di lini belakang, menjadi tim dengan pertahanan terlemah di Liga 1 musim ini, sudah kebobolan 28 gol dari 29 laga. Persik Kediri, yang dikenal agresif di lini depan, bisa memanfaatkan kelemahan ini, terutama melalui penyerang mereka seperti Ezra Walian dan Ramiro Fergonzi. Meski berada di zona degradasi, semangat juang Madura United patut diwaspadai, terutama setelah kemenangan atas Arema FC. “Kami akan bermain dengan hati dan memberikan yang terbaik untuk para pendukung kami,” tambah Vera.

Persik Kediri: Macan Putih Incar Posisi Lebih Baik

Persik Kediri, yang dijuluki Macan Putih, datang ke laga ini dengan posisi yang sedikit lebih baik. Mereka berada di peringkat ke-12 klasemen sementara dengan 29 poin dari 29 pertandingan, hasil dari 7 kemenangan, 8 imbang, dan 14 kekalahan. Namun, performa mereka belakangan ini kurang konsisten. Dalam 5 laga terakhir, Persik hanya meraih 1 kemenangan, 1 imbang, dan 3 kekalahan, termasuk kekalahan 0-2 dari Persija Jakarta pada 1 Desember 2024. Meski demikian, kemenangan 1-0 atas Madura United di putaran pertama menjadi modal berharga bagi mereka untuk kembali meraih poin di laga ini. Pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide, menegaskan bahwa timnya siap memberikan perlawanan maksimal. “Kami tahu ini laga derbi, dan kami akan berjuang untuk membuktikan diri di lapangan,” ujar Rospide.

Marcelo Rospide kemungkinan akan menggunakan formasi 4-3-3, dengan Leo Navacchio di bawah mistar, yang telah mencatatkan 4 clean sheets musim ini. Lini belakang akan diisi oleh Dede Sapari, Kiko, Hamra Hehanussa, dan Yusuf Meilana. Di lini tengah, Rohit Chand, Majed Osman, dan Ze Valente akan bertugas, sementara lini depan akan mengandalkan Riyatno Abiyoso, Ramiro Fergonzi, dan Ezra Walian. Ezra Walian menjadi tumpuan utama Persik di lini depan, dengan 6 gol musim ini, sementara Ramiro Fergonzi dikenal tajam dalam situasi bola mati, mencetak 3 gol dari skema tersebut. Persik Kediri memiliki keunggulan dalam penguasaan bola, dengan rata-rata 52% per laga, tetapi mereka sering kesulitan dalam penyelesaian akhir, dengan konversi peluang hanya 38% musim ini.

Persik Kediri juga menghadapi tantangan dengan absennya beberapa pemain akibat cedera ringan, meskipun nama-nama seperti Al Hamra Hehanussa dan Ze Valente dipastikan fit untuk laga ini. Rospide menambahkan bahwa timnya telah mempelajari kelemahan Madura United, terutama di lini belakang, dan akan berusaha memanfaatkan setiap peluang yang ada. “Kami harus tajam di depan gawang dan solid di belakang. Ini adalah laga yang sangat penting bagi kami,” tegasnya.

Head-to-Head dan Statistik

Secara historis, pertemuan antara Madura United dan Persik Kediri selalu berjalan sengit. Dari 5 pertemuan terakhir, masing-masing tim meraih 2 kemenangan, dan 1 laga berakhir imbang: Persik Kediri menang 1-0 (6 Desember 2024), Madura United menang 3-2 (9 Juli 2023), Persik Kediri menang 4-0 (8 November 2023), Madura United menang 1-0 (17 Juni 2023), dan laga pada 24 Januari 2023 berakhir imbang 2-2. Persik Kediri mencetak 9 gol dalam 5 laga tersebut, sementara Madura United mencetak 8 gol, menunjukkan bahwa kedua tim memiliki lini serang yang cukup produktif saat bertemu.

Statistik menunjukkan Madura United memiliki xG (expected goals) rata-rata 1,1 per laga di kandang, tetapi konversi peluang mereka hanya 35%, menunjukkan masalah dalam penyelesaian akhir. Sementara itu, Persik Kediri memiliki xG 1,3 di laga tandang, dengan konversi peluang 38%, didukung oleh performa apik Ezra Walian dan Ramiro Fergonzi. Madura United rentan kebobolan dari serangan langsung, dengan 50% gol yang mereka kebobolan musim ini berasal dari skema tersebut, sementara Persik Kediri memiliki kelemahan dalam duel udara, hanya memenangkan 45% duel udara musim ini—dua aspek yang bisa menjadi penentu di laga ini.

Duel Taktikal dan Pemain Kunci

Laga ini akan menjadi adu taktik antara Alfredo Vera dan Marcelo Rospide. Vera kemungkinan akan mengandalkan serangan balik cepat melalui Lulinha dan Risky Afrisal, sementara Rospide akan fokus pada penguasaan bola dan serangan dari sisi sayap melalui Riyatno Abiyoso dan Ezra Walian. Pertarungan di lini tengah antara Jordy Wehrmann dan Rohit Chand akan menjadi kunci, mengingat keduanya memiliki peran besar dalam mengatur ritme permainan tim masing-masing.

Pemain yang patut diperhatikan dari Madura United adalah Maxuel Cassio, yang telah mencetak 5 gol musim ini, dan Lulinha, yang memiliki visi passing akurat di lini tengah. Dari Persik Kediri, Ezra Walian akan menjadi ancaman utama dengan ketajamannya, sementara Ramiro Fergonzi bisa memanfaatkan kelemahan lini belakang Madura United dalam situasi bola mati. Jika Persik Kediri mampu memanfaatkan kelemahan pertahanan Madura United, mereka berpotensi mencuri poin. Namun, jika Madura United berhasil memaksimalkan serangan balik mereka, mereka bisa mencetak gol krusial melalui Cassio.

Baca juga Berita Sepak Bola Lainnya DISINI

Prediksi dan Atmosfer Laga

Meski digelar tanpa penonton, laga ini tetap akan berlangsung panas mengingat rivalitas panjang antara Madura United dan Persik Kediri. Madura United sedikit lebih diunggulkan karena bermain di kandang dan memiliki motivasi besar untuk menjauh dari zona degradasi, tetapi Persik Kediri memiliki kualitas individu yang bisa membuat perbedaan. Suporter Madura United, meski tak hadir di stadion, dikabarkan akan menggelar nonton bareng di berbagai titik di Madura, sementara Persikmania juga berharap timnya bisa mencuri poin di laga tandang ini.

Berdasarkan analisis, laga ini diprediksi akan berakhir imbang dengan skor 1-1. Madura United kemungkinan akan unggul lebih dulu melalui gol Maxuel Cassio dari serangan balik, sebelum Persik Kediri menyamakan kedudukan melalui sundulan Ramiro Fergonzi dari situasi tendangan sudut. Laga ini akan berlangsung ketat, dengan kedua tim saling jual beli serangan hingga menit akhir.

Jangan lewatkan pertandingan ini yang akan disiarkan langsung melalui Indosiar dan Vidio mulai pukul 19:00 WIB. Derbi Jawa Timur kali ini akan menjadi tontonan wajib bagi pecinta sepak bola Indonesia, penuh dengan drama dan emosi yang khas dari rivalitas Madura United dan Persik Kediri!

Baca juga Berita Menarik Lainnya DISINI

Berita Lainnya