MicroStrategy Terbitkan Preferred Stock 15 Triliun untuk Tambah Cadangan Bitcoin

Perusahaan teknologi MicroStrategy menerbitkan saham preferred senilai lebih dari Rp15 triliun sebagai langkah strategis untuk menambah kepemilikan Bitcoin mereka. Langkah ini menandai konsistensi perusahaan dalam mengadopsi Bitcoin sebagai aset utama treasury mereka.

CRYPTOPERUSAHAAN

6/17/20252 min read

MicroStrategy Terbitkan Preferred Stock 15 Triliun untuk Tambah Cadangan Bitcoin | NuntiaNews
MicroStrategy Terbitkan Preferred Stock 15 Triliun untuk Tambah Cadangan Bitcoin | NuntiaNews

MicroStrategy, perusahaan perangkat lunak asal Amerika Serikat yang terkenal dengan strategi pro-Bitcoin-nya, kembali membuat gebrakan besar di pasar keuangan. Pada pertengahan Juni 2025, perusahaan ini secara resmi mengumumkan penerbitan saham preferred senilai USD1 miliar (sekitar Rp15 triliun) untuk membiayai pembelian tambahan 10.100 Bitcoin.

Langkah ini bukanlah yang pertama bagi MicroStrategy, namun skala dan waktu peluncurannya di tengah pasar yang sedang menggeliat menunjukkan keyakinan kuat perusahaan terhadap masa depan Bitcoin sebagai aset digital utama. Dengan harga Bitcoin saat ini yang stabil di kisaran Rp1,7 miliar per koin (setara sekitar USD107.000), perusahaan ini diperkirakan akan terus memperkuat posisinya sebagai pemegang institusional Bitcoin terbesar di dunia.

Preferred Stock dengan Dividen 10%: Strategi atau Risiko?

Dalam laporan resmi ke SEC (Komisi Sekuritas dan Bursa AS), MicroStrategy menyatakan bahwa saham preferred yang diterbitkan akan menawarkan dividen tetap sebesar 10%. Ini dianggap menarik bagi investor yang mencari pendapatan tetap, sekaligus memperlihatkan bahwa perusahaan ini berani mengambil langkah berani untuk membiayai akumulasi Bitcoin lebih lanjut.

Michael Saylor, Chairman Eksekutif MicroStrategy dan tokoh terkenal dalam dunia crypto, menyatakan,

"Bitcoin adalah penyimpan nilai jangka panjang paling andal di era digital. Kami percaya bahwa langkah ini akan memperkuat fundamental keuangan perusahaan sekaligus menghadirkan nilai besar bagi pemegang saham."

Strategi Treasury yang Tak Konvensional

MicroStrategy mulai mengadopsi Bitcoin sebagai bagian dari strategi keuangan sejak 2020. Sejak saat itu, perusahaan telah mengubah citranya dari sekadar penyedia perangkat lunak bisnis menjadi simbol kekuatan dan kepercayaan terhadap crypto, khususnya Bitcoin.

Dengan langkah terbaru ini, total kepemilikan Bitcoin MicroStrategy akan melampaui 250.000 BTC—setara lebih dari Rp425 triliun. Dalam konteks keuangan konvensional, langkah ini tergolong sangat agresif, namun terbukti sejauh ini memberikan keuntungan besar bagi perusahaan.

Respons Pasar & Pengaruhnya terhadap Industri Crypto

Pengumuman penerbitan preferred stock langsung disambut hangat oleh pasar crypto. Harga Bitcoin mengalami peningkatan sebesar 2% dalam waktu 24 jam setelah berita tersebut diumumkan, mencerminkan sentimen positif dari pelaku pasar.

Analis dari Bloomberg Intelligence menyebut langkah MicroStrategy ini sebagai "strategi yang memperkuat Bitcoin sebagai aset institusional." Sementara itu, komunitas crypto memuji langkah ini sebagai bentuk dukungan berkelanjutan terhadap sistem keuangan terdesentralisasi.

Apakah Perusahaan Lain Akan Mengikuti?

Langkah MicroStrategy kembali menegaskan tren baru di kalangan perusahaan global dalam menjadikan Bitcoin sebagai bagian dari strategi treasury. Beberapa perusahaan publik lainnya seperti Tesla dan Square (kini Block Inc.) sempat membeli Bitcoin, namun belum ada yang sedominan MicroStrategy dalam pendekatannya.

Jika hasil dari penerbitan saham preferred ini sukses, bisa jadi lebih banyak perusahaan akan mulai mempertimbangkan cara serupa untuk meningkatkan eksposur mereka terhadap aset digital.

Kesimpulan

Langkah MicroStrategy menerbitkan saham preferred senilai Rp15 triliun adalah pernyataan tegas bahwa perusahaan ini percaya pada masa depan Bitcoin. Dalam era di mana crypto mulai memasuki arus utama, strategi seperti ini bukan hanya menjadi berita—melainkan menjadi tolok ukur baru bagi perusahaan yang ingin mengambil peran di ekonomi digital.

Langkah ini bukan tanpa risiko, namun jika tren pasar terus mendukung, MicroStrategy bisa kembali menjadi pelopor sukses dalam revolusi keuangan berbasis blockchain dan crypto.

Berita Lainnya