Sepak Bola | MAKRO EKONOMI | TEKNOLOGI | AI dan robot | Crypto | EDUKASI
Prediksi Wellington Phoenix vs Perth Glory: Duel Penutup A-League yang Membara
Wellington Phoenix akan menjamu Perth Glory di laga penutup A-League Men 2024/2025 pada Sabtu, 3 Mei 2025, pukul 14:30 WIB di Sky Stadium. Setelah ditunda akibat badai, laga ini diprediksi berlangsung sengit dengan kedua tim mengincar kemenangan untuk menutup musim.
SEPAK BOLA
5/1/20254 min read


Sky Stadium di Wellington, Selandia Baru, akan menjadi panggung penutup musim A-League Men 2024/2025 yang menegangkan. Wellington Phoenix akan menghadapi Perth Glory pada Sabtu, 3 Mei 2025, pukul 14:30 WIB, dalam laga yang sempat tertunda akibat badai ekstrem di wilayah tersebut. Pertandingan ini, yang awalnya dijadwalkan pada Jumat, 2 Mei, harus diundur karena semua penerbangan menuju Wellington dibatalkan akibat kondisi cuaca yang buruk, sebagaimana diumumkan oleh akun resmi @aleaguemen di X. Kini, dengan cuaca yang diperkirakan membaik, kedua tim siap memberikan penampilan terbaik untuk menutup musim dengan catatan positif. Laga ini juga dapat disaksikan secara langsung melalui Paramount+.
Latar Belakang Pertandingan
Wellington Phoenix, yang diasuh oleh pelatih Giancarlo Italiano, telah menunjukkan performa yang cukup konsisten sepanjang musim ini. Mereka mengakhiri musim reguler di posisi ke-2 klasemen A-League dengan 53 poin dari 27 pertandingan, hanya terpaut 3 poin dari pemuncak klasemen, Central Coast Mariners. Phoenix juga berhasil mencapai semifinal A-League, meskipun akhirnya tersingkir oleh Melbourne Victory dengan agregat 2-1. Dalam lima pertandingan terakhir mereka, Phoenix mencatatkan 3 kemenangan, 1 seri, dan 1 kekalahan, menunjukkan bahwa mereka tetap menjadi kekuatan yang patut diperhitungkan meski gagal melaju ke final. Bermain di Sky Stadium, Phoenix memiliki rekor kandang yang solid dengan 10 kemenangan dari 14 laga musim ini, mencetak 24 gol dan hanya kebobolan 12 kali.
Perth Glory, di sisi lain, menjalani musim yang penuh tantangan. Di bawah asuhan pelatih interim David Zdrilic, Glory hanya mampu finis di posisi ke-10 klasemen dengan 25 poin dari 27 pertandingan. Mereka mencatatkan 6 kemenangan, 7 seri, dan 14 kekalahan sepanjang musim, dengan produktivitas gol yang cukup rendah—hanya 45 gol dari 27 laga. Namun, dalam beberapa pekan terakhir, Glory menunjukkan tanda-tanda kebangkitan. Mereka berhasil meraih dua kemenangan beruntun melawan Western United (1-0) dan Sydney FC (2-1) sebelum menutup musim ini. Meski tidak lolos ke babak playoff, Glory bertekad menutup musim dengan kemenangan untuk memberikan harapan kepada para pendukung mereka menjelang musim depan.
Baca juga Berita Sepak Bola Lainnya DISINI
Kondisi Terkini Kedua Tim
Wellington Phoenix menghadapi tantangan kecil menjelang laga ini. Gelandang serang Tim Payne dipastikan absen, seperti yang dilaporkan oleh jurnalis Phillip Rollo di X, membuka peluang bagi pemain muda Xuan Loke untuk debut. Selain itu, ada kejutan dalam daftar skuad dengan masuknya kiper muda Eamonn McCarron, yang mengindikasikan bahwa salah satu kiper utama Phoenix, kemungkinan Jack Duncan, diragukan tampil akibat masalah kebugaran. Namun, lini depan Phoenix masih bisa mengandalkan Kosta Barbarouses, yang telah mencetak 9 gol di A-League musim ini, serta Marco Rojas, yang dikenal dengan kecepatan dan kreativitasnya di sisi sayap. Gelandang Isaac Hughes juga akan menjadi kunci di lini tengah dengan kemampuan bertahannya yang solid.
Perth Glory juga memiliki masalah kecil di skuad mereka. Beberapa pemain kunci seperti Adam Taggart, yang menjadi top skorer tim dengan 7 gol musim ini, diragukan tampil akibat cedera ringan yang dideritanya pada laga sebelumnya. Selain itu, absennya bek tengah Mark Beevers membuat lini belakang Glory sedikit rapuh. Namun, Nicholas Pennington, yang telah menyumbang 3 gol dan 2 assist musim ini, akan menjadi tumpuan di lini tengah, sementara penyerang muda David Williams siap memberikan kejutan dengan kecepatannya. Pelatih David Zdrilic kemungkinan besar akan menggunakan formasi 4-4-2 untuk memaksimalkan serangan balik, strategi yang cukup efektif dalam dua kemenangan terakhir mereka.
Perkiraan Susunan Pemain
Wellington Phoenix (4-2-3-1): Eamonn McCarron; Sam Sutton, Isaac Hughes, Scott Wootton, Tim Payne (jika fit); Alex Rufer, Mohamed Al-Taay; Marco Rojas, Bozhidar Kraev, Kosta Barbarouses; Oskar Zawada.
Pelatih: Giancarlo Italiano.
Perth Glory (4-4-2): Oli Sail; Johnny Koutroumbis, Darryl Lachman, Aleksandar Susnjar, Riley Warland; Nicholas Pennington, Bruce Kamau, Trent Ostler, Jarrod Carluccio; David Williams, Adam Taggart (jika fit).
Pelatih: David Zdrilic.
Head-to-Head dan Statistik
Wellington Phoenix memiliki rekor impresif melawan Perth Glory. Dalam 11 pertemuan terakhir di A-League, Phoenix tidak pernah kalah dari Glory, dengan 7 kemenangan dan 4 hasil imbang. Pertemuan terakhir mereka pada Oktober 2024 berakhir dengan kemenangan 2-0 untuk Phoenix di kandang Glory, menunjukkan dominasi mereka atas lawan ini. Secara keseluruhan, Phoenix telah mencetak 27 gol melawan Glory dalam 25 pertandingan A-League, sementara Glory hanya mampu membalas dengan 20 gol.
Namun, performa kandang Phoenix di tahun 2025 sedikit menurun, dengan catatan 3 kekalahan dari 7 laga terakhir di Sky Stadium. Sementara itu, Perth Glory tampil buruk di laga tandang, kalah dalam 5 pertandingan tandang terakhir mereka dengan kebobolan 12 gol dan hanya mencetak 3 gol. Laga ini juga akan menjadi ujian bagi wasit Alex King, yang dikenal tegas. Dalam pertandingan yang dipimpin King musim ini, Phoenix memiliki rekor 2 menang dan 1 kalah, sementara Glory mencatatkan 1 seri dan 2 kalah.
Baca juga Berita Menarik Lainnya DISINI
Analisis Taktik
Giancarlo Italiano kemungkinan besar akan menggunakan pendekatan menyerang dengan formasi 4-2-3-1, memanfaatkan kecepatan Marco Rojas dan Kosta Barbarouses di sisi sayap untuk membongkar pertahanan Glory. Alex Rufer akan berperan sebagai gelandang bertahan untuk menjaga keseimbangan, sementara Oskar Zawada diharapkan menjadi ujung tombak yang memanfaatkan peluang di kotak penalti. Dukungan dari suporter di Sky Stadium juga akan menjadi faktor kunci, terutama setelah laga ini tertunda dan membuat antusiasme fans semakin memuncak.
Perth Glory, di sisi lain, akan mengandalkan serangan balik cepat dengan formasi 4-4-2. David Zdrilic akan memanfaatkan kecepatan David Williams untuk menusuk dari sisi sayap, sementara Nicholas Pennington akan menjadi otak di lini tengah untuk mengatur tempo permainan. Namun, absennya beberapa pemain kunci membuat Glory harus bermain lebih hati-hati, terutama menghadapi tekanan dari suporter tuan rumah. Lini belakang Glory, yang dipimpin oleh Darryl Lachman, harus tampil disiplin untuk menghentikan serangan-serangan Phoenix.
Prediksi Pertandingan
Laga ini diprediksi akan berlangsung sengit, meskipun Wellington Phoenix sedikit lebih diunggulkan karena rekor head-to-head dan performa kandang mereka. Phoenix memiliki keunggulan dari sisi konsistensi dan dukungan suporter, tetapi Perth Glory datang dengan semangat untuk menutup musim dengan kemenangan setelah dua kemenangan beruntun mereka. Kedua tim juga memiliki lini serang yang cukup produktif, tetapi kelemahan di lini belakang Glory bisa menjadi celah yang dimanfaatkan oleh Phoenix.
Faktor kunci dalam pertandingan ini adalah bagaimana Phoenix memanfaatkan keunggulan bermain di kandang untuk menekan Glory sejak menit pertama, sementara Glory akan mengandalkan serangan balik untuk mencuri gol. Dengan mempertimbangkan performa terkini kedua tim, laga ini kemungkinan besar akan dimenangkan oleh Wellington Phoenix dengan skor tipis. Prediksi skor akhir adalah Wellington Phoenix 2-1 Perth Glory, dengan Phoenix berhasil memanfaatkan peluang di babak kedua untuk mengunci kemenangan.
Penutup
Pertandingan antara Wellington Phoenix dan Perth Glory ini akan menjadi penutup yang menarik untuk musim A-League Men 2024/2025. Bagi Phoenix, ini adalah kesempatan untuk menutup musim dengan kemenangan di depan pendukung mereka sendiri, sementara bagi Glory, ini adalah momen untuk membuktikan bahwa mereka bisa bangkit meski musim ini penuh tantangan. Atmosfer di Sky Stadium dipastikan akan menggelegar, dan kedua tim akan memberikan segalanya untuk meraih tiga poin terakhir musim ini. Jangan lewatkan duel seru ini, dan saksikan langsung melalui Paramount+ mulai pukul 14:30 WIB!
Berita Lainnya
NuntiaNews
Informasi terbaru tentang Teknologi terbaru seperti AI, Crypto dan Robot, Makro Ekonomi serta Edukasi
HALAMAN
Analisis
© 2025 NuntiaNews. All rights reserved.