Sepak Bola | MAKRO EKONOMI | TEKNOLOGI | AI dan robot | Crypto | EDUKASI
Nottingham Forest vs Manchester City: Duel Sengit di Semifinal FA Cup 2024/2025
Nottingham Forest akan menghadapi Manchester City pada semifinal FA Cup 2024/25 di Stadion Wembley, Minggu (27 April 2025) pukul 22:30 WIB. The Tricky Trees berambisi mencapai final pertama sejak 1991, sementara City menjadikan FA Cup sebagai harapan terakhir untuk meraih trofi musim ini.
SEPAK BOLA
4/27/20255 min read


Pekan ini, Stadion Wembley akan menjadi saksi duel sengit antara Nottingham Forest dan Manchester City dalam babak semifinal FA Cup 2024/25, Minggu (27 April 2025) pukul 22:30 WIB. Laga ini bukan hanya tentang tiket ke final, tetapi juga tentang ambisi dan harga diri kedua tim. Nottingham Forest, yang sedang menjalani musim luar biasa di bawah asuhan Nuno Espírito Santo, berpeluang mencapai final FA Cup untuk pertama kalinya sejak 1991. Sementara itu, Manchester City, yang menjalani musim penuh tantangan di bawah Pep Guardiola, melihat FA Cup sebagai satu-satunya peluang untuk mengakhiri musim dengan trofi setelah tersingkir dari perebutan gelar Premier League, Champions League, dan Carabao Cup.
Nottingham Forest: Ambisi Besar di Tengah Perjuangan Eropa
Nottingham Forest sedang menjalani musim yang menakjubkan. The Tricky Trees berada di posisi ke-4 klasemen Premier League dengan 56 poin dari 33 laga, hanya satu poin di belakang Manchester City, dan menjadi salah satu kandidat kuat untuk lolos ke Liga Champions musim depan. Mereka juga baru saja mengalahkan Tottenham Hotspur 2-1 pada 21 April 2025, dengan gol dari Elliot Anderson dan Chris Wood, yang membawa mereka kembali ke peringkat tiga sementara sebelum laga ini. Kemenangan tersebut menjadi bukti bahwa Forest mampu bersaing dengan tim-tim besar, terutama setelah mereka juga mengalahkan Manchester City 1-0 di Premier League pada 8 Maret 2025.
Baca juga Liverpool vs Tottenham Hotspur: The Reds Incar Trofi Premier League
Nuno Espírito Santo telah berhasil membangun tim yang solid dan cepat dalam transisi. Forest dikenal dengan gaya bermain mereka yang mengandalkan serangan balik cepat, dengan Chris Wood sebagai ujung tombak yang telah mencetak 9 gol musim ini, dan Anthony Elanga yang menjadi ancaman di sisi sayap dengan kecepatannya. Di lini tengah, Morgan Gibbs-White menjadi otak permainan dengan 8 assist musim ini, terbanyak di timnya. Namun, Forest harus mewaspadai beberapa cedera penting jelang laga ini. Ola Aina, Eric da Silva Moreira, dan Jota Silva diragukan tampil, yang bisa memengaruhi kedalaman skuad mereka.
Nuno kemungkinan akan menggunakan formasi 4-2-3-1, dengan Mark Travers di bawah mistar, dan lini belakang diisi oleh Neco Williams, Nikola Milenković, Murillo, dan Alex Moreno. Lini tengah akan diisi oleh Ryan Yates dan Ibrahim Sangaré, sementara Elanga, Gibbs-White, dan Callum Hudson-Odoi akan mendukung Chris Wood di lini depan. Forest memiliki rekor impresif melawan City musim ini, dengan kemenangan 1-0 di pertemuan terakhir, tetapi mereka juga kalah 3-0 di Etihad pada Desember 2024, di mana Jeremy Doku dan Kevin De Bruyne menjadi bintang lapangan. Nuno menegaskan timnya siap memberikan segalanya. “Kami tahu City adalah tim hebat, tapi kami sudah menunjukkan bahwa kami bisa mengalahkan mereka. Ini semifinal, dan kami akan bermain tanpa rasa takut,” ujarnya.
Forest juga memiliki motivasi besar untuk mencapai final FA Cup, yang akan menjadi pencapaian bersejarah bagi klub yang terakhir kali mencapai final pada 1991, ketika mereka kalah 2-1 dari Tottenham. Dengan dukungan penuh dari para penggemar yang akan memadati Wembley, Forest berharap bisa melanjutkan keajaiban mereka di turnamen ini.
Baca juga Bournemouth vs Manchester United: Red Devils Hadapi Ujian Berat di Vitality Stadium
Manchester City: Harapan Terakhir di Musim yang Sulit
Manchester City, di sisi lain, sedang menjalani musim yang jauh dari harapan. The Citizens berada di peringkat ke-3 Premier League dengan 57 poin dari 33 laga, tetapi mereka sudah tidak mungkin mengejar gelar juara setelah Liverpool unggul jauh di puncak klasemen. City juga tersingkir dari Champions League dan Carabao Cup, membuat FA Cup menjadi satu-satunya peluang mereka untuk meraih trofi musim ini. Pep Guardiola, yang belum pernah menjalani musim tanpa trofi sejak musim pertamanya di City, sangat bertekad untuk membawa timnya ke final ketiga beruntun di FA Cup setelah menjadi runner-up musim lalu.
City datang ke laga ini dengan modal positif setelah meraih kemenangan 2-1 atas Aston Villa pada 22 April 2025, dengan gol penentu kemenangan dicetak oleh Matheus Nunes di menit akhir. Namun, mereka menghadapi sejumlah masalah cedera. Ederson diragukan tampil karena cedera pangkal paha yang kambuh sejak kemenangan 5-2 atas Crystal Palace, sementara John Stones, Nathan Aké, Rodri, Oscar Bobb, dan Erling Haaland dipastikan absen. Stefan Ortega kemungkinan akan kembali mengisi posisi kiper, sementara Phil Foden dan Jeremy Doku dipastikan menjadi starter setelah tampil impresif dalam sesi latihan terakhir.
Guardiola kemungkinan akan menggunakan formasi 3-4-2-1, dengan Ortega di bawah mistar, dan lini belakang diisi oleh Kyle Walker, Rúben Dias, dan Joško Gvardiol. Lini tengah akan diisi oleh Rico Lewis, Mateo Kovačić, Bernardo Silva, dan Jack Grealish, sementara Foden dan Doku akan mendukung Julián Álvarez di lini depan. Meski tanpa Haaland, Álvarez telah menunjukkan ketajamannya dengan 8 gol musim ini, dan Foden menjadi ancaman dengan 1,3 tembakan tepat sasaran per laga. City juga memiliki Kevin De Bruyne, yang tampil gemilang dalam kemenangan 3-0 atas Forest pada Desember lalu, dengan satu gol dan satu assist.
Namun, City harus mewaspadai kelemahan mereka musim ini, terutama dalam hal konsistensi. Mereka telah kalah 7 kali di Premier League, termasuk dari Forest pada Maret lalu, dan hanya meraih 5 kemenangan dari 16 laga tandang di liga. Guardiola tetap optimistis meski menghadapi situasi sulit. “Kami tahu musim ini tidak berjalan seperti yang kami inginkan, tapi FA Cup adalah kesempatan untuk menyelamatkan musim kami. Kami akan memberikan segalanya untuk mencapai final,” ujarnya.
Head-to-Head dan Statistik
Secara historis, Manchester City lebih dominan atas Nottingham Forest, dengan 13 poin dari enam pertemuan terakhir di Premier League sejak Forest promosi pada 2022, berkat 4 kemenangan, 1 imbang, dan 2 kekalahan. City mencetak 15 gol dalam enam laga tersebut (rata-rata 2,5 per laga), sementara Forest hanya mencetak 5 gol (rata-rata 0,8 per laga). Namun, Forest menunjukkan bahwa mereka bisa menyulitkan City, terutama dengan kemenangan 1-0 pada Maret 2025, di mana mereka berhasil menahan 23 tembakan City dan mencuri gol melalui serangan balik cepat.
Statistik menunjukkan bahwa laga antara kedua tim cenderung ketat, dengan lima dari enam pertemuan terakhir di liga menghasilkan dua gol atau kurang. Forest dikenal dengan pertahanan mereka yang disiplin, hanya kebobolan 1,2 gol per laga dalam lima pertandingan terakhir, sementara City kesulitan mencetak gol dalam beberapa laga tandang mereka, dengan hanya 1,4 gol per laga dalam lima laga tandang terakhir. City juga rentan dalam situasi transisi, sesuatu yang bisa dimanfaatkan oleh Forest dengan kecepatan Elanga dan Hudson-Odoi.
Duel Taktikal dan Pemain Kunci
Laga ini akan menjadi adu taktik antara Nuno Espírito Santo dan Pep Guardiola. Nuno akan mengandalkan pertahanan yang solid dan serangan balik cepat, dengan Gibbs-White sebagai otak permainan dan Wood sebagai finisher. Di sisi lain, Guardiola akan berusaha mendominasi penguasaan bola dan memanfaatkan kreativitas Foden dan De Bruyne untuk membongkar pertahanan Forest. Pertarungan di lini tengah antara Sangaré dan Kovačić akan menjadi kunci, mengingat keduanya memiliki peran besar dalam transisi permainan.
Pemain yang patut diperhatikan dari Nottingham Forest adalah Chris Wood, yang selalu menjadi ancaman di kotak penalti, dan Morgan Gibbs-White, yang dikenal dengan visi permainannya. Dari kubu Manchester City, Phil Foden dan Julián Álvarez akan menjadi tumpuan, dengan Foden dikenal dengan kemampuan dribelnya dan Álvarez dengan insting mencetak golnya. Jika Forest mampu memanfaatkan serangan balik mereka, mereka berpotensi mencuri gol. Namun, jika City mampu mengendalikan tempo permainan, mereka bisa mendominasi laga.
Baca juga Berita Sepak Bola Lainnya DISINI
Prediksi dan Atmosfer Laga
Nottingham Forest sedikit lebih diunggulkan dalam laga ini, terutama dengan performa impresif mereka musim ini dan kemenangan atas City pada Maret lalu. Atmosfer di Wembley diperkirakan akan panas, dengan pendukung Forest dan City sama-sama memberikan dukungan penuh untuk tim mereka. Laga ini juga menjadi sorotan karena berlangsung bersamaan dengan laga Liverpool vs Tottenham, di mana The Reds bisa mengunci gelar Premier League.
Berdasarkan analisis, laga ini diprediksi akan berakhir dengan skor 1-1 setelah 90 menit, dengan Forest unggul lebih dulu melalui Chris Wood sebelum City menyamakan kedudukan melalui Julián Álvarez. Laga kemungkinan akan berlanjut ke perpanjangan waktu, di mana City diprediksi akan menang 2-1 berkat gol penentu dari Phil Foden. Laga ini akan berlangsung ketat, dengan intensitas tinggi dan drama yang khas dari pertandingan FA Cup.
Jangan lewatkan pertandingan ini yang akan disiarkan langsung melalui BBC One, BBC iPlayer, dan Sony Ten 2 mulai pukul 22:30 WIB. Bagi penggemar Nottingham Forest dan Manchester City, duel ini akan menjadi tontonan wajib yang penuh emosi dan gairah!
Berita Lainnya
NuntiaNews
Informasi terbaru tentang Teknologi terbaru seperti AI, Crypto dan Robot, Makro Ekonomi serta Edukasi
HALAMAN
Analisis
© 2025 NuntiaNews. All rights reserved.